Skip to main content

Featured Post

Profil Rahma Huda Putranto

Rahma Huda Putranto, S.Pd., M.Pd.  adalah Duta Baca Kabupaten Magelang yang   lahir di Magelang, pada tahun 1992, lulus dengan predikat cumlaude dari Jurusan S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Negeri Semarang tahun 2014. Pernah menempuh Program Magister Manajemen Pendidikan di Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta. Selain itu, gelar magister bidang pendidikannya juga diperoleh melalui Program Magister Manajemen Pendidikan di Universitas Negeri Yogyakarta. Penulis pernah bekerja sebagai guru di SD Muhammadiyah Borobudur. Kemudian mendapat penempatan di SDN Giripurno 2 Kecamatan Borobudur sebagai Pegawai Negeri Sipil. Terhitung mulai tanggal 1 Maret 2018 mendapat tugas baru di SD Negeri Borobudur 1. Alamat tempat tinggal penulis berada di dusun Jayan RT 02 RW 01, Desa Borobudur, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah. Selain itu, penulis dapat dihubungi melalui email r_huda_p@yahoo.co.id. Penulis pernah mengikuti program Latihan Mengajar di Uni

Gus Muwafiq Gitaran Bareng Iwan Fals: Adem, Gaes!

"Semoga hidup kita bahagia, semoga hidup kita sejahtera..."

Lirik lagu "Kembang Pete" ini mengiang di sanubari saya. Saya sudah beberapa kali mendengar lagu ini. Tidak ada kesan yang membekas.

Kesan itu muncul setelah Iwan Fals, Anto Baret, dan Gus Muwafiq menyanyikan lirik di atas bersama-sama. Dalam video, terlihat masing-masing memakai gitarnya masing-masing. Selain ketiganya, ada dua orang berkopiah yang duduk di antara Gus Muwafiq dan Iwan Fals.

Saya terkesan dengan Gus Muwafiq. Saya belum pernah mendengarkan ceramahnya secara lengkap. Walau beberapa tahun yang lalu, Gus Muwafiq pernah ceramah di salah satu desa yang ada di Kecamatan Borobudur. Saya tidak ikut pengajian tersebut.

Saya tahu Gus Muwafiq setelah membaca biografinya di Google. Ia salah seorang yang sangat dekat dengan Gus Dur. Tak banyak gus/kyai yang memiliki kesempatan untuk dekat dengan salah satu mantan presiden RI itu.

Gus Muwafiq ternyata mau duduk bersama dengan musisi. Bahkan ia menyanyikan lagu dan bermain gitar dengan baik. Di awal video pun, Gus Muwafiq mengatakan kalau lagu ini diperuntukkan kepada istrinya.

Video ini sangat adem. Tidak ada kafir-kafiran. Tidak ada haram-mengharamkan. Ulama dan musisi dapat duduk bersama. Menikmati kehidupan. Ini yang membuat saya terkesan. Adem rasanya.

Rambeanak, 1 Desember 2021 

Comments

Baca Juga